Heboh! Keributan Pecah di Kantor Rekrutmen Jaksel, Ada Apa Gerangan?

Nuansapaginews.com Hai semoga selalu dalam keadaan sehat. Hari Ini saya ingin menjelaskan bagaimana News, Berita berpengaruh. Penjelasan Artikel Tentang News, Berita Heboh Keributan Pecah di Kantor Rekrutmen Jaksel Ada Apa Gerangan Baca sampai selesai untuk pemahaman komprehensif.

Keributan kembali terjadi antara pencari kerja dan kantor rekrutmen di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, yang dipicu oleh tuntutan pelamar untuk mengembalikan sejumlah uang yang diminta oleh kantor tersebut.

Kejadian ini dilaporkan kepada pihak kepolisian yang segera mendatangi lokasi. Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Widya Agustioni, menjelaskan bahwa mereka menerima informasi mengenai keributan dan langsung melakukan mediasi di lokasi. Akhirnya, pihak kantor rekrutmen setuju untuk mengembalikan uang administrasi kepada para pelamar.

Kejadian ini berlangsung pada Senin, 30 September 2024, di sebuah kawasan rumah kantor di Jalan Ciledug Raya, Kebayoran Lama. Momen keributan tersebut juga terekam oleh warga dan video tersebut menyebar di media sosial.

Menurut Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Lama, AKP Ivo Amelia, beberapa pelamar kerja mendatangi kantor rekrutmen untuk meminta pengembalian uang mereka. Setelah mediasi, uang tersebut akhirnya dikembalikan oleh pihak perusahaan.

“Kami sudah mengintervensi di PT SAS yang bergerak di bidang rekrutmen tenaga kerja. Tiga pelamar meminta agar uang mereka dikembalikan. Setelah mediasi, uang tersebut berhasil dikembalikan,” jelas AKP Ivo.

Hingga saat ini, belum ada laporan resmi mengenai dugaan penipuan yang dilakukan oleh perusahaan rekrutmen tersebut. Polsek Kebayoran Lama membuka kesempatan bagi korban yang merasa dirugikan untuk melapor.

“Belum ada laporan resmi karena uang sudah dikembalikan. Kami terbuka untuk menerima laporan dari siapa pun yang merasa dirugikan,” tambahnya.

Kasus serupa yang melibatkan dugaan penipuan oleh perusahaan rekrutmen pernah terjadi pada akhir Agustus lalu, saat Satpol PP Kebayoran Lama bersama anggota TNI melakukan pengecekan terhadap kantor yang beroperasi tanpa izin dan merugikan banyak orang.

“Hari ini, kami melakukan sidak untuk memastikan keberadaan kantor yang merugikan masyarakat,” ujar Kasatpol PP Kebayoran Lama, Dian Citra, seperti yang dilansir oleh Antara pada Jumat, 23 Agustus 2024.