Ibu di Cilandak Jadi Korban Penusukan Anak Sendiri, Kini Berjuang Hidup dalam Kondisi Kritis

Nuansapaginews.com Assalamualaikum semoga kita selalu berbuat baik. Pada Postingan Ini mari kita teliti News, Berita yang banyak dibicarakan orang. Artikel Dengan Fokus Pada News, Berita Ibu di Cilandak Jadi Korban Penusukan Anak Sendiri Kini Berjuang Hidup dalam Kondisi Kritis Simak baik-baik hingga kalimat penutup.

Tragedi Berdarah di Cilandak: Anak Tusuk Orang Tua dan Nenek

Sebuah peristiwa mengerikan mengguncang Cilandak, Jakarta Selatan, pada Sabtu dini hari (30/11). Seorang remaja berusia 14 tahun, berinisial MAS, tega menusuk orang tuanya dan neneknya hingga menyebabkan dua korban meninggal dunia. Ibu korban, AP (40), saat ini masih kritis dan menjalani perawatan intensif di RS Fatmawati.

Menurut Kasatreskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Gogo Galesung, pelaku menyerang ibunya di beberapa bagian tubuh, termasuk punggung, lengan, dan pipi. Sementara itu, ayah (APW) dan nenek (RM) pelaku ditemukan tewas dengan luka tusuk di bagian leher, punggung, dan lengan.

Motif di balik aksi sadis ini masih menjadi misteri. Pelaku hingga kini masih enggan memberikan keterangan kepada penyidik. Polisi tengah mendalami berbagai kemungkinan, termasuk kondisi psikologis pelaku. "Motif masih didalami karena memang anaknya masih diam, ditanya diam," ujar Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi.

Peristiwa ini tentu mengundang keprihatinan mendalam. Bagaimana seorang anak bisa tega melakukan tindakan sekeji itu terhadap orang tuanya sendiri? Pertanyaan ini masih menjadi teka-teki yang menyelimuti kasus ini.

Pihak kepolisian saat ini tengah fokus pada penyelidikan lebih lanjut. Selain memeriksa saksi-saksi, polisi juga melakukan tes urine terhadap pelaku untuk mengetahui apakah ada pengaruh zat adiktif dalam tindakannya.

Begitulah penjelasan mendetail tentang ibu di cilandak jadi korban penusukan anak sendiri kini berjuang hidup dalam kondisi kritis dalam news, berita yang saya berikan Jangan segan untuk mencari referensi tambahan selalu bersyukur atas kesempatan dan rawat kesehatan emosional. Jika kamu peduli Sampai bertemu lagi