• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Kolaborasi Hijau: Tukad Mati Lestari dan SRC Bersatu Tanam Mangrove di Badung

img

Nuansapaginews.com Assalamualaikum semoga harimu penuh berkah. Di Sesi Ini aku mau berbagi tips mengenai CNBC Indonesia, News, Berita yang bermanfaat. Panduan Seputar CNBC Indonesia, News, Berita Kolaborasi Hijau Tukad Mati Lestari dan SRC Bersatu Tanam Mangrove di Badung Jangan berhenti di sini lanjutkan sampe akhir.

Jakarta, CNBC Indonesia - Komunitas lingkungan Tukad Mati Lestari berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Bali dan Sampoerna Retail Community (SRC), menggelar acara penanaman mangrove pada Kamis, 19 September 2024. Acara bertema 'Cintai Bumi: Kelola Sampah Untuk Kurangi Jejak Lingkungan' ini berhasil menanam 1.111 bibit mangrove di kawasan Badung.

Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Provinsi Bali, I Made Teja, menyatakan pentingnya peran semua pihak dalam menjaga lingkungan. Ia mengapresiasi upaya Komunitas Tukad Mati Lestari dan SRC dalam program lingkungan ini.

“Mari kita hijaukan Bali dengan menanam pohon. Sejak 2018, kami telah berhasil menyejukkan kawasan hutan melalui program CSR. Setiap pohon yang ditanam akan memberi energi dan oksigen,” ujar Teja dalam pernyataannya.

Ketua Komunitas Tukad Mati Lestari, I Nyoman Sukra, menambahkan bahwa penanaman mangrove adalah bagian dari komitmen keberlanjutan untuk menjaga alam Bali. Ia berharap cita-cita tersebut dapat dilanjutkan untuk generasi mendatang.

Gusti Ngurah Anom, yang dikenal sebagai Ajik Krisna, menekankan pentingnya kesadaran individu dalam menjaga lingkungan, terutama bagi para pengusaha. “Jika kita tidak berpartisipasi, pemerintah akan kesulitan,” katanya.

Perwakilan dari SRC, Ishak Danuningrat, menyebut kegiatan ini sebagai upaya pelestarian lingkungan dan mitigasi pemanasan global. Mangrove tidak hanya menyerap karbon, tetapi juga melindungi daratan pantai dari erosi.

SRC juga menginisiasi gerakan #SayaAjaBisa sejak 2018 untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan. Hingga saat ini, lebih dari 5.000 orang, termasuk relawan, telah berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Acara tersebut dihadiri oleh seratusan relawan lingkungan, termasuk pemilik toko SRC di Bali, yang bersemangat untuk berkontribusi dalam penanaman mangrove.

Demikianlah informasi seputar kolaborasi hijau tukad mati lestari dan src bersatu tanam mangrove di badung yang saya bagikan dalam cnbc indonesia, news, berita Jangan segan untuk mengeksplorasi topik ini lebih dalam selalu bersyukur atas pencapaian dan jaga kesehatan paru-paru. Mari bagikan kebaikan ini kepada orang lain. semoga artikel lainnya juga bermanfaat. Sampai jumpa.

© Copyright 2024 - NUANSAPAGINEWS.COM Sumber Terpercaya untuk Berita Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.