Menag Yaqut Terpaksa Absen dari Rapat Evaluasi Haji: Kendala Tiket Pesawat Jadi Penghalang!

Nuansapaginews.com Selamat beraktivitas dan semoga sukses selalu. Sekarang saya mau menjelaskan manfaat dari News, Peristiwa yang banyak dicari. Artikel Mengenai News, Peristiwa Menag Yaqut Terpaksa Absen dari Rapat Evaluasi Haji Kendala Tiket Pesawat Jadi Penghalang Mari kita bahas tuntas artikel ini hingga bagian penutup.

Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas kembali absen dari rapat dengan Komisi VIII DPR RI yang bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan haji 2024. Wakil Ketua Komisi VIII, Abdul Wahid, menjelaskan bahwa ketidakhadiran Yaqut disebabkan oleh ketidakmampuannya untuk mendapatkan tiket pulang ke Tanah Air, sementara ia sedang berada di Eropa.

“Saya berbicara dengan Sekjen, karena beliau tidak mendapatkan tiket pesawat kembali ke Tanah Air,” ungkap Wahid dalam rapat tersebut.

Wahid menekankan bahwa ketidakhadiran Yaqut harus menjadi catatan untuk evaluasi pemerintahan di masa mendatang. Rapat tersebut penting sebagai tolak ukur pelaksanaan haji tahun 2025.

“Kami harap ini menjadi perhatian bagi para pengganti di pemerintahan selanjutnya. Rapat ini akan menjadi salah satu acuan untuk pelaksanaan haji di tahun 2025,” tambahnya.

Agenda rapat meliputi evaluasi penyelenggaraan haji, laporan keuangan, dan isu-isu terkini. Selain Menteri Agama, rapat juga dihadiri oleh Menteri Perhubungan, Menteri Kesehatan, Direktur Utama PT Garuda Indonesia, serta Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji.

Ketidakhadiran Yaqut mengundang kritik dari anggota Komisi VIII. Selly Andriany Gantina dari Fraksi PDIP menyatakan bahwa absennya Menteri Agama sangat disayangkan, mengingat waktu Komisi VIII yang semakin terbatas menjelang pelantikan anggota DPR periode 2024-2029.

“Waktu kami semakin menipis, dan saya sangat menyesalkan ketidakhadiran Menteri Agama,” kata Selly.

Ia juga menyarankan agar rapat langsung memberikan kesimpulan. “Sesuai UU, rapat ini harus dipimpin oleh Menteri Agama, namun karena ketidakhadiran beliau, kami perlu memberikan kesimpulan tanpa kehadiran beliau,” ujarnya.

Selain itu, ia menekankan perlunya sosok Menteri Agama yang lebih kompeten untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan haji.

Sementara itu, Endang Maria Astuti dari Fraksi Golkar menilai bahwa ketidakhadiran Yaqut menunjukkan kurangnya itikad baik. Ia menyarankan agar rapat ditunda.

“Ketidakhadiran ini menunjukkan tidak ada itikad baik. Sebagai pimpinan, seharusnya lebih bertanggung jawab. Golkar meminta agar rapat ditunda,” jelasnya.

Pansus Hak Angket Penyelenggaraan Haji 2024 DPR juga menduga adanya korupsi dan pungutan liar yang signifikan selama penyelenggaraan haji tahun ini. Anggota Pansus, Marwan Jafar, mencontohkan masalah transportasi yang tidak sesuai dengan ketentuan.

“Pelaksanaan haji kali ini sangat berantakan. Misalnya, Garuda tidak memiliki pesawat cadangan sehingga banyak terjadi penundaan. Jemaah terpaksa kembali ke hotel selama 24 jam,” papar Marwan saat diskusi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (26/9/2024).

Selain itu, kualitas konsumsi yang disediakan juga dianggap tidak memadai, dan ruang untuk jemaah pria dan wanita tidak dipisah dengan baik.

“Pemerintah Arab Saudi menambah kapasitas, tetapi di sini tidak ada pemisahan antara pria dan wanita,” tambahnya, mengindikasikan dugaan adanya praktik korupsi.

Usulan dari pansus juga mencakup perlunya pemilihan menteri agama yang tepat dan kompeten di masa mendatang.

Marwan mengungkapkan, ada pihak yang diduga melakukan intervensi dalam proses pansus. Ia merasakan adanya perubahan pada hasil rapat yang telah disepakati sebelumnya.

“Ada indikasi intervensi dari pihak luar yang berusaha melobi agar pansus berjalan dengan lunak,” tuturnya.

Hasil dari pansus akan dibahas pada sidang rapat paripurna terakhir yang dijadwalkan pada Senin, 30 September 2024.

Terima kasih atas kesabaran Anda membaca menag yaqut terpaksa absen dari rapat evaluasi haji kendala tiket pesawat jadi penghalang dalam news, peristiwa ini hingga selesai Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca tetap percaya diri dan perhatikan nutrisi tubuh. Jika kamu peduli Sampai bertemu di artikel berikutnya. Terima kasih banyak.