Menparekraf Ungkap Banyuwangi: Destinasi Pariwisata Terbaik di Nusantara!

Nuansapaginews.com Selamat datang di tempat penuh inspirasi ini. Pada Detik Ini aku ingin membagikan informasi penting tentang News. Catatan Mengenai News Menparekraf Ungkap Banyuwangi Destinasi Pariwisata Terbaik di Nusantara Ikuti pembahasan ini hingga kalimat terakhir.

1.1. ekosistem pariwisata
2.1. Kabupaten Kreatif

Banyuwangi, yang terletak di ujung timur Pulau Jawa, dikenal sebagai salah satu destinasi pariwisata terbaik di Indonesia. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengungkapkan hal ini saat kunjungan kerja di Banyuwangi, tepatnya pada Sabtu, 21 September. Dia menegaskan bahwa Banyuwangi memiliki ekosistem pariwisata yang unggul berkat aksesibilitas, amenitas, dan atraksi yang terus meningkat.

Sandiaga menjelaskan, "Jika ingin melihat ekosistem pariwisata terbaik di Nusantara, datanglah ke Banyuwangi." Dia menyoroti keberagaman atraksi wisata dan kualitas amenitas yang ditawarkan daerah ini, yang dinilai setara dengan hotel bintang lima.

Akses menuju Banyuwangi juga sangat mudah. Saat ini, penerbangan dari Jakarta ke Banyuwangi tersedia setiap hari, ditambah dengan layanan kereta api dari Pasar Senen Jakarta menuju Stasiun Banyuwangi Baru. Selain itu, pembangunan jalan tol Probowangi dan peluncuran kapal cepat dari Bali ke Banyuwangi semakin mempermudah akses ke destinasi ini.

Selain aspek pariwisata, sektor ekonomi kreatif Banyuwangi juga mendapatkan perhatian dari Sandiaga. Dia berambisi menjadikan Banyuwangi sebagai Kabupaten Kreatif di Indonesia dalam waktu dekat. Dengan potensi yang luar biasa di bidang kuliner, fashion, dan kriya, Sandiaga berharap dapat memperkuat sektor-sektor kreatif lain seperti musik, film, dan desain visual.

Dalam rangka mendukung pengembangan ekonomi kreatif, Kemenparekraf menggelar Workshop KaTa Kreatif yang dihadiri oleh 150 peserta dari berbagai subsektor ekonomi kreatif. Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, mengungkapkan harapannya agar materi yang diberikan dapat meningkatkan pengetahuan dan kompetensi peserta, sehingga kualitas produk kreatif Banyuwangi dapat semakin berkembang.

Sebagai bagian dari inisiatif ini, Kemenparekraf juga telah melaksanakan program bedah desain kemasan khusus untuk 50 UMKM di Banyuwangi, memberikan mereka kesempatan untuk mendapatkan bimbingan yang lebih lanjut. Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan pariwisata yang saling mendukung.