Oknum DPRD Depok Diduga Cabuli Anak: Polisi Turun Tangan

Nuansapaginews.com Selamat datang semoga kalian mendapatkan manfaat. Saat Ini mari kita bahas keunikan dari News, Peristiwa yang sedang populer. Catatan Informatif Tentang News, Peristiwa Oknum DPRD Depok Diduga Cabuli Anak Polisi Turun Tangan Simak baik-baik setiap detailnya sampai beres.

1.1. Jakarta

Jakarta - Polres Metro Depok telah menerima laporan mengenai dugaan pencabulan yang melibatkan seorang anggota DPRD Kota Depok. Pihak kepolisian bergerak cepat untuk menyelidiki dan mengungkap kasus ini, seperti yang diungkapkan oleh Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana, pada 25 September 2024.

Arya menjelaskan bahwa laporan berasal dari orang tua korban yang melaporkan pencabulan dan persetubuhan yang diduga dilakukan oleh terduga pelaku terhadap anaknya yang berusia 15 tahun. Untuk memperkuat laporan ini, Polres Metro Depok akan melakukan pendalaman lebih lanjut.

Sementara itu, di Bekasi, polisi telah mengamankan 22 orang yang terkait dengan kasus tawuran yang menewaskan tujuh orang, dengan jenazah ditemukan mengambang di Kali Bekasi pada 22 September 2024. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indardi, menyatakan bahwa satu dari mereka terbukti positif mengkonsumsi obat-obatan setelah tes urine dilakukan.

Ade menjelaskan, "Satu orang positif urinenya mengandung zat yang termasuk dalam daftar obat-obatan terlarang, salah satunya adalah tramadol." Dalam kasus ini, tiga orang telah ditetapkan sebagai tersangka atas kepemilikan senjata tajam, dan sebanyak 21 senjata tajam telah disita.

Dalam berita terpopuler lainnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan groundbreaking proyek investasi asing pertama di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada 25 September 2024. Proyek ini, yang berasal dari investor China, Delonix Group, memiliki total investasi sebesar Rp500 miliar.

Jokowi menyatakan, "Hari ini kita akan memulai proyek properti mix use dari Delonix Nusantara, yang merupakan investasi murni tanpa bermitra dengan perusahaan lokal." Proyek tersebut akan mencakup hotel, pusat olahraga, perkantoran, service apartment, dan pusat perbelanjaan dengan luas total mencapai 24.000 meter persegi.