Operasi Imigrasi 2024 Melesat: Peningkatan 100 Persen Tangkap Perhatian Publik!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4374671/original/092574700_1680000189-IMG-20230328-WA0010.jpg)
Nuansapaginews.com Mudah-mudahan harimu cerah dan indah. Dalam Opini Ini mari kita eksplorasi lebih dalam tentang News, Peristiwa. Deskripsi Konten News, Peristiwa Operasi Imigrasi 2024 Melesat Peningkatan 100 Persen Tangkap Perhatian Publik Simak baik-baik hingga kalimat penutup.
- 1.1. "Kita tertibkan. Kita beri kesempatan sampai Desember ini, untuk meningkatkan modal sampai Rp 10 miliar,"
- 2.1. "Operasi Jagratara kita lakukan seminggu ke depan, tapi bukan berarti tanpa operasi itu tidak dilakukan pengawasan, ya,"
- 3.1. "Misalnya, kedapatan melanggar, kita tangkap, deportasi, tangkal. Apalagi aturan yang baru kita bisa mengangkal orang asing 10 tahun, plus 10 tahun atau sampai seumur hidup,"
Table of Contents
Direktorat Jenderal Imigrasi mencatat peningkatan signifikan dalam operasi penertiban orang asing di tahun 2024. Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim, mengungkapkan bahwa hasil operasi telah meningkat lebih dari 100 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Data dari operasi Jagratrasa 1 dan 2 menunjukkan adanya 2.283 warga negara asing (WNA) yang terawasi dari 884 lokasi. Dari jumlah tersebut, 155 WNA telah dikenai tindakan keimigrasian atas berbagai pelanggaran seperti overstay, penyalahgunaan izin tinggal, dan tindakan kriminal.
Salah satu fokus pengawasan Imigrasi saat ini adalah penggunaan visa investor. Banyak WNA yang menyalahgunakan visa ini dengan tidak memperpanjang izin tinggal tahunan (KITAS). Silmy menegaskan bahwa penggunaan visa investor tidak mengharuskan pembayaran KITAS, namun terdapat persyaratan investasi minimal sebesar Rp 10 miliar.
"Kita tertibkan. Kita beri kesempatan sampai Desember ini, untuk meningkatkan modal sampai Rp 10 miliar," tegas Silmy.
Tujuan dari penertiban ini adalah untuk memastikan bahwa WNA yang masuk ke Indonesia memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan negara. Imigrasi juga tengah melakukan operasi Jagratara secara serentak di seluruh Indonesia untuk memberikan efek jera kepada WNA yang melanggar aturan.
"Operasi Jagratara kita lakukan seminggu ke depan, tapi bukan berarti tanpa operasi itu tidak dilakukan pengawasan, ya," ujar Silmy.
Silmy berharap operasi ini dapat meningkatkan efektivitas pengawasan terhadap WNA dan memberikan contoh bagi negara lain dalam mengatur keberadaan orang asing di wilayahnya.
"Misalnya, kedapatan melanggar, kita tangkap, deportasi, tangkal. Apalagi aturan yang baru kita bisa mengangkal orang asing 10 tahun, plus 10 tahun atau sampai seumur hidup," tegasnya.
Dengan langkah-langkah tegas ini, diharapkan Indonesia dapat menarik investor berkualitas dan meminimalisir masuknya WNA yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban.
Demikianlah operasi imigrasi 2024 melesat peningkatan 100 persen tangkap perhatian publik telah saya uraikan secara lengkap dalam news, peristiwa Mudah-mudahan tulisan ini membuka cakrawala berpikir Anda selalu berpikir positif dalam bekerja dan jaga berat badan ideal. Jangan segan untuk membagikan kepada orang lain. Sampai jumpa di artikel selanjutnya