• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Perampokan Mencekam: Jasad Keluarga Nyaris Dibuang ke Sukabumi!

img

Nuansapaginews.com Semoga kebahagiaan menyertai setiap langkahmu. Detik Ini aku mau berbagi cerita seputar News, Megapolitan yang inspiratif. Analisis Artikel Tentang News, Megapolitan Perampokan Mencekam Jasad Keluarga Nyaris Dibuang ke Sukabumi Dapatkan gambaran lengkap dengan membaca sampai habis.

    Table of Contents

Jakarta - Kasus perampokan dan pembunuhan yang terjadi di Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, mengungkap rencana pelaku untuk membuang jenazah korban ke daerah Sukabumi. Namun, rencana itu gagal setelah mereka menemukan rumah korban sudah dipenuhi warga.

Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara, menjelaskan bahwa tersangka D (30) dan S (29) menghabisi nyawa korban HS (26) dengan cara brutal. Mereka menghantam kepala korban menggunakan kunci pas setelah terlebih dahulu memberi minuman keras.

“D sudah mengenal HS dan sebelumnya telah tiga kali merencanakan perampokan di rumahnya, namun selalu gagal. Akhirnya, pada 18 September 2024, rencana itu terwujud,” tambahnya.

Setelah membunuh HS, pelaku S membekap mulut korban dengan kain dan menjerat lehernya menggunakan kabel. Setelah memastikan korban tewas, mereka memasukkan jasad HS ke dalam mobil Toyota Calya.

Tindakan brutal ini juga mengakibatkan istrinya RF (27), anaknya AL (10), dan mertuanya NN (55) terluka akibat serangan dengan alat yang sama. Para pelaku merampok perhiasan dan membawa kabur mobil Mitsubishi Xpander milik korban.

Setelah beraksi, kedua pelaku menjemput O (26) dan C (29) untuk berpartisipasi dalam perampokan tersebut. Namun, saat dijemput, hanya C yang hadir, sementara O sudah kembali ke rumah.

Ketiga tersangka berencana kembali ke rumah korban untuk membuang jasad, tetapi mereka terpaksa membatalkan karena melihat keramaian di lokasi kejadian. Mereka akhirnya melarikan diri, dengan C turun di SPBU Cibungbulang, sedangkan D dan S melarikan diri ke Pandeglang menggunakan mobil korban.

Kurang dari 24 jam setelah kejadian, semua pelaku berhasil ditangkap, dengan D dan S ditangkap di Pandeglang, sementara O dan C ditangkap di Cibungbulang.

Waka Polres Bogor, Kompol Adhimas Sriyono Putra, mengungkapkan bahwa D merupakan otak di balik perampokan ini. Motifnya adalah sakit hati karena sering ditagih uang gadaian mobil Calya oleh korban.

Sekian pembahasan mendalam mengenai perampokan mencekam jasad keluarga nyaris dibuang ke sukabumi yang saya sajikan melalui news, megapolitan Terima kasih atas perhatian dan waktu yang telah Anda berikan, cari inspirasi positif dan jaga kebugaran. bagikan kepada teman-temanmu. Terima kasih

© Copyright 2024 - NUANSAPAGINEWS.COM Sumber Terpercaya untuk Berita Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.