PKS Tak Kejar Kementerian, Fokus Pada Prabowo: Pengakuan Mengejutkan Plh Presiden
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4950066/original/043734600_1726985064-IMG_1678.jpeg)
Nuansapaginews.com Selamat beraktivitas dan semoga sukses selalu. Pada Postingan Ini saya akan mengulas fakta-fakta seputar News, Politik. Informasi Terkait News, Politik PKS Tak Kejar Kementerian Fokus Pada Prabowo Pengakuan Mengejutkan Plh Presiden Ikuti selalu pembahasannya sampai bagian akhir.
Table of Contents
Jakarta - Ahmad Heryawan, yang juga dikenal sebagai Aher, selaku Pelaksana Harian Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), menyatakan bahwa keputusan terkait penempatan menteri dalam kabinet akan sepenuhnya diserahkan kepada Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto. Aher menegaskan, komunikasi dengan Prabowo berjalan baik, dan pihaknya tidak mengajukan permintaan khusus mengenai jatah kementerian.
"Kami terus berkomunikasi, dan sepenuhnya menyerahkan keputusan ini kepada presiden terpilih," ujar Aher setelah penutupan Rakernas PKS di Jakarta pada Minggu, 22 September 2024.
Aher menambahkan bahwa dalam konteks koalisi, hal ini merupakan hak prerogatif presiden untuk menentukan posisi menteri. Meski Prabowo tidak hadir di Rakernas, Aher menegaskan bahwa hubungan antara PKS dan Prabowo tetap solid. "Tidak ada yang ditinggalkan, komunikasi kami terus berlanjut," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Al-Jufri, menyatakan pentingnya kolaborasi untuk memajukan bangsa. Dalam sambutannya di Rakernas pada 20 September 2024, ia menekankan bahwa tanpa kerja sama, tujuan tersebut sulit dicapai. "Kami berharap agenda Rakernas ini dapat membangun sinergi untuk kemajuan bangsa," ujarnya.
Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, juga meminta maaf kepada kader PKS atas ketidakhadiran Prabowo pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang berlangsung pada 19 September 2024. Ia menjelaskan bahwa Prabowo terpaksa membatalkan kehadirannya karena tugas negara sebagai Menteri Pertahanan. "Meskipun beliau tidak hadir, semangat kader tetap tinggi," ungkap Syaikhu.
Dalam konteks kabinet mendatang, Aher menegaskan bahwa PKS tidak menargetkan kursi tertentu, melainkan berfokus pada kontribusi positif dalam pemerintahan. "Yang penting adalah berkolaborasi untuk membangun bangsa," tuturnya.
Selain itu, Syaikhu menargetkan kemenangan minimal 60 persen untuk PKS dalam Pilkada 2024 yang akan berlangsung pada 27 November. Ia mendorong seluruh kader untuk tetap optimis dan bersemangat dalam menyongsong kemenangan ini, guna mempersiapkan Pemilu 2029 mendatang.
Rapat Pimpinan Nasional PKS sebelumnya direncanakan dihadiri oleh Prabowo, namun batal karena adanya kunjungan ke Filipina. Selanjutnya, rapat kerja nasional akan dilanjutkan di Hotel Sahid Jakarta, mulai hari ini hingga ditutup pada 21 September 2024.
Demikian pks tak kejar kementerian fokus pada prabowo pengakuan mengejutkan plh presiden sudah saya bahas secara mendalam dalam news, politik Semoga artikel ini menjadi inspirasi bagi Anda Jaga semangat dan kesehatan selalu. Bagikan kepada sahabat agar mereka juga tahu. Terima kasih telah membaca