Prabowo: Mimpi Besar RI Menjadi Raja Beras Dunia, Apakah Bisa Terwujud?

Nuansapaginews.com Bismillah semoga hari ini membawa berkah untuk kita semua. Di Sesi Ini saya akan mengulas tren terbaru mengenai CNBC Indonesia, News, Berita. Ulasan Artikel Seputar CNBC Indonesia, News, Berita Prabowo Mimpi Besar RI Menjadi Raja Beras Dunia Apakah Bisa Terwujud Jangan skip bagian apapun ya baca sampai tuntas.

1.1. Indonesia Berambisi Jadi Produsen Beras Terbesar Dunia
2.1. Anggaran Jumbo untuk Ketahanan Pangan

Indonesia Berambisi Jadi Produsen Beras Terbesar Dunia

Pemerintah Indonesia, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, tengah gencar mewujudkan swasembada beras. Langkah ini bertujuan untuk menjadikan Indonesia sebagai negara penghasil beras terbesar di dunia. Wakil Menteri Keuangan III, Anggito Abimanyu, mengungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan anggaran yang cukup besar untuk merealisasikan ambisi ini.

Salah satu langkah konkrit yang akan diambil adalah pengembangan lahan sawah baru seluas 3 juta hektare. Anggito menjelaskan, "Kalau kita bangun 3 juta hektare, maka Indonesia akan menjadi penghasil beras terbesar di dunia. Tapi step by step lah, 1 juta dulu kami akan siapkan anggarannya, kemudian 3 juta." Rencana ambisius ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan beras dalam negeri dan mengurangi ketergantungan pada impor.

Untuk mendukung program swasembada beras, pemerintah juga melakukan revitalisasi Perum Bulog menjadi Bulognas. Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan peran Bulog dalam menjaga stabilitas harga beras dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat. Selain itu, program food estate di berbagai daerah juga akan diperkuat untuk meningkatkan produksi beras.

Anggaran Jumbo untuk Ketahanan Pangan

Pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 139,4 triliun untuk program ketahanan pangan dalam APBN 2025. Anggaran yang cukup besar ini akan digunakan untuk berbagai kegiatan, mulai dari pengembangan infrastruktur pertanian, penyediaan benih unggul, hingga subsidi pupuk. Alokasi anggaran yang signifikan ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mencapai swasembada beras.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan, pemerintah optimis bahwa Indonesia dapat mencapai swasembada beras dalam waktu yang tidak terlalu lama. Keberhasilan program ini tidak hanya akan meningkatkan ketahanan pangan nasional, tetapi juga akan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Indonesia.