Pramono Tegaskan Balai Kota Jakarta Tak Perlu Dipindah: "Tetap di Lokasi Saat Ini"

Nuansapaginews.com Assalamualaikum semoga kita selalu dalam kebaikan. Di Sini saya ingin berbagi tentang News, Pilkada yang bermanfaat. Deskripsi Konten News, Pilkada Pramono Tegaskan Balai Kota Jakarta Tak Perlu Dipindah Tetap di Lokasi Saat Ini Pelajari seluruh isinya hingga pada penutup.

Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menegaskan bahwa dirinya tidak berencana untuk memindahkan Balai Kota Jakarta ke lokasi lain. Sebaliknya, ia ingin mengoptimalkan kawasan Medan Merdeka yang saat ini menjadi pusat pemerintahan. Menurutnya, dengan pemindahan ibu kota negara ke Nusantara, banyak gedung-gedung pemerintahan yang akan kosong dan tidak terpakai.

“Dengan pemindahan ibu kota, gedung-gedung pusat pemerintahan yang berada di Medan Merdeka kemungkinan besar akan terabaikan. Pemprov Jakarta harus bisa memanfaatkan potensi tersebut dengan sebaik-baiknya,” ujar Pramono saat ditemui di Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin, 18 November 2024.

Pramono juga menegaskan bahwa dirinya akan mempertahankan keberadaan Balai Kota Jakarta di Jalan Medan Merdeka Selatan. "Menurut saya, Balai Kota lebih baik tetap berada di tempat semula," tambahnya.

Sebelumnya, dalam debat Pilgub Jakarta 2024 yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta pada Minggu, 17 November, Pramono sempat berdebat dengan Ridwan Kamil mengenai wacana pemindahan Balai Kota Jakarta. Pramono mempertanyakan keseriusan Ridwan Kamil dalam mewujudkan rencana tersebut, mengingat ada banyak gedung yang saat ini dikelola Pemprov Jakarta di pusat kota.

Ridwan Kamil, yang juga merupakan calon gubernur dengan nomor urut 1, membalas bahwa pemindahan gedung pemerintahan Jawa Barat dari Kota Bandung ke tempat lain adalah salah satu langkah yang diambil untuk mengurangi beban kota. Mengenai rencana pemindahan Balai Kota Jakarta, ia menyebutkan bahwa ini adalah bagian dari upaya untuk memperbaiki tata ruang kota.

“Untuk mengatasi kemacetan dan memperbaiki tata ruang, salah satu solusi adalah dengan mengurangi beban di pusat kota dan memindahkan kantor pemerintahan ke Jakarta Utara. Di sana, akses lebih baik dan lahan-lahan yang luas seperti di Ancol bisa dimanfaatkan,” jelas Ridwan Kamil.

Menurut Ridwan Kamil, pemindahan ibu kota negara ke Nusantara adalah contoh nyata dari sebuah ide yang dulu dianggap sebagai imajinasi. "Jika ingin Jakarta lebih baik, kita perlu berdialog dengan semua pihak untuk mewujudkan tata ruang yang lebih efektif,” ujarnya menegaskan.

Sekian rangkuman lengkap tentang pramono tegaskan balai kota jakarta tak perlu dipindah tetap di lokasi saat ini yang saya sampaikan melalui news, pilkada Moga moga artikel ini cukup nambah pengetahuan buat kamu Jaga semangat dan kesehatan selalu. Mari sebar kebaikan ini kepada semua. lihat juga konten lainnya di bawah ini.