• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Presiden Prabowo Subianto Angkat Bicara: Swasembada Pangan Jadi Fokus Utama dalam Pidato Perdana Pasca Pelantikan!

img

Nuansapaginews.com Mudah mudahan kalian sehat dan berbahagia selalu. Sekarang aku mau menjelaskan News yang banyak dicari orang. Artikel Dengan Fokus Pada News Presiden Prabowo Subianto Angkat Bicara Swasembada Pangan Jadi Fokus Utama dalam Pidato Perdana Pasca Pelantikan Tetap fokus dan simak hingga kalimat terakhir.

Jakarta - Setelah resmi dilantik, Presiden ke-8 Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan pidato perdananya yang memaparkan proyeksi program yang akan dilaksanakan selama masa jabatannya. Dalam pidato tersebut, ia menekankan bahwa ketahanan pangan menjadi prioritas utama pemerintah. Menurutnya, ketahanan pangan merupakan langkah strategis untuk memastikan kesejahteraan dan kemandirian bangsa di tengah tantangan global yang semakin kompleks.

“Saya ingin menegaskan, dalam waktu sesingkat-singkatnya, kita harus mencapai swasembada pangan. Kita harus mampu memenuhi dan memproduksi kebutuhan pangan seluruh rakyat Indonesia,” ujar Presiden Prabowo Subianto saat menyampaikan pidato perdananya di Gedung MPR, Senayan, Jakarta, pada Minggu (20/10/2024).

Presiden Prabowo menargetkan bahwa dalam 4-5 tahun ke depan, Indonesia akan mampu memenuhi kebutuhan pangan seluruh rakyat dan menjadi lumbung pangan dunia dengan dukungan para pakar. Ia juga menyoroti risiko ketergantungan pada impor pangan, terutama di tengah krisis global yang sedang berlangsung. “Kita tidak boleh tergantung pada sumber makanan dari luar. Dalam keadaan genting, tidak ada yang akan mengizinkan barang-barang mereka untuk kita beli,” tegasnya.

Presiden Prabowo Subianto juga menegaskan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk memajukan sektor pertanian dan mengurangi ketergantungan pada pangan impor. Ia menekankan pentingnya kolaborasi nasional dalam memberantas kemiskinan dan kelaparan, serta mengajak semua pemimpin dan masyarakat untuk bekerja sama mencapai ketahanan pangan dan kesejahteraan nasional.

Beberapa isu penting yang harus diperhatikan dalam strategi jangka panjang ketahanan pangan termasuk perubahan iklim, ketidakstabilan ekonomi, dan kemajuan teknologi. “Ini adalah masa depan bangsa, dan kita semua harus terlibat dalam membangunnya,” tambah Presiden Prabowo.

Pidato tersebut menandai babak baru dalam pemerintahan Indonesia, dengan fokus pada visi besar yang mengusung ketahanan pangan, ekonomi berkelanjutan, dan ketahanan nasional. Harapan besar muncul dari masyarakat dan petani Indonesia terkait gagasan ini. Mereka berharap agar langkah-langkah yang diambil pemerintah dapat terwujud, termasuk perhatian terhadap akses yang lebih baik terhadap alat mesin pertanian, benih unggul, dan pelatihan di sektor pertanian.

Pak Tatang, seorang peternak sapi dari Madura, menyatakan harapannya akan perhatian Presiden Prabowo terhadap para peternak kecil. Ia sering menghadapi kesulitan dalam memasarkan sapinya dan berharap agar sapi-sapi miliknya dapat berkontribusi pada program makanan bergizi. “Kampung saya banyak sapi. Semoga sapi kami dapat menjadi sumber protein yang baik untuk gizi anak-anak di kampung kami,” ujarnya.

Seorang petani muda dari Kabupaten Subang, Imran Taufik, juga menyampaikan harapannya. “Kami berharap pemerintah dapat memberikan dukungan dan akses yang lebih mudah terhadap teknologi pertanian modern, agar dapat meningkatkan hasil panen. Kami ingin memastikan bahwa beras yang kami hasilkan tidak hanya cukup untuk kebutuhan lokal, tetapi juga dapat berkontribusi pada visi Presiden Prabowo dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional,” katanya.

Masyarakat juga menunjukkan keyakinan terhadap target pencapaian swasembada pangan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo. “Saya percaya bahwa dengan visi dan komitmen yang kuat dari Presiden Prabowo, Indonesia bisa swasembada pangan dalam waktu dekat. Kami yakin pemerintah akan memberikan dukungan yang diperlukan untuk mewujudkan hal itu. Jika kita semua bersatu dan saling mendukung, pasti kita bisa mencapainya,” kata Ratih, seorang warga dari Malang.

Desi, seorang warga dari Medan, menambahkan harapannya kepada Presiden Prabowo Subianto. “Saya berharap Presiden Prabowo bisa segera mewujudkan swasembada pangan. Menurut saya, Indonesia pasti mampu memenuhi pangannya sendiri. Dengan dukungan yang tepat untuk para petani, kita bisa mencapai hal itu,” ujarnya.

Masyarakat meyakini bahwa dengan kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, impian swasembada pangan bukan hanya harapan, tetapi akan menjadi kenyataan yang dapat dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia. Dengan tercapainya swasembada pangan, diharapkan semua lapisan masyarakat akan mendapatkan akses terhadap makanan bergizi yang cukup, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup dan membangun generasi yang lebih sehat dan produktif.

Demikianlah presiden prabowo subianto angkat bicara swasembada pangan jadi fokus utama dalam pidato perdana pasca pelantikan sudah saya jabarkan secara detail dalam news Saya harap Anda menemukan sesuatu yang berguna di sini tetap fokus pada impian dan jaga kesehatan jantung. Sebarkan pesan ini agar lebih banyak yang terinspirasi. semoga Anda menemukan artikel lain yang menarik. Terima kasih.

© Copyright 2024 - NUANSAPAGINEWS.COM Sumber Terpercaya untuk Berita Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.