• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Terungkap! Ahli Jaksa Ungkap Analisis CCTV Baru yang Terkait Kasus Jessica Wongso

img

Nuansapaginews.com Mudah-mudahan harimu cerah dan indah. Hari Ini mari kita diskusikan News, Berita yang sedang hangat. Konten Yang Membahas News, Berita Terungkap Ahli Jaksa Ungkap Analisis CCTV Baru yang Terkait Kasus Jessica Wongso Jangan lewatkan bagian apapun keep reading sampai habis.

    Table of Contents

Dalam sidang peninjauan kembali (PK) Jessica Kumala Wongso yang terkait dengan kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, jaksa penuntut umum (JPU) menghadirkan ahli forensik digital, Muhammad Nuh Al-Azhar. Nuh menyampaikan bahwa bukti baru yang dibawa oleh Jessica sudah pernah ditampilkan dalam sidang kasus 'kopi sianida'. Menurutnya, rekaman yang disebut sebagai novum oleh pihak Jessica, yakni rekaman CCTV dari channel 9, sebelumnya telah ditampilkan dalam persidangan Agustus 2016.

"Pada saat itu, kami menunjukkan CD novum dan melakukan pendekatan digital forensic. Kami menggunakan aplikasi untuk proses forensic imaging. Setelah mendapatkan backup file dan dengan izin hakim, kami menemukan satu file rekaman berbentuk MP4. Setelah dianalisis, rekaman ini ternyata sudah ditampilkan di persidangan sebelumnya, tepatnya di channel 9," kata Muhammad Nuh di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (18/11/2024).

Menurut Nuh, rekaman tersebut berisi gambar-gambar dari CCTV di Kafe Olivier yang sudah dijelaskan oleh ayah Mirna, Darmawan Salihin, dalam sebuah wawancara di acara televisi swasta. Rekaman ini menunjukkan dua momen penting, yaitu saat Jessica mendekati meja dan pelayan menyajikan kopi Vietnam, serta saat Mirna kolaps setelah meminum kopi tersebut.

Nuh menambahkan bahwa kualitas rekaman CCTV tersebut tidak mengalami penurunan atau pengaburan warna. Bahkan, kualitas gambar telah ditingkatkan melalui proses pengolahan digital. "Kami menggunakan teknik upscaling atau peningkatan resolusi. Algoritma yang digunakan sangat canggih, seperti yang dipakai oleh Interpol dan FBI," jelasnya.

Dia juga menjelaskan bahwa CCTV bekerja berdasarkan intensitas cahaya, dengan ruang warna YUV yang memungkinkan kamera merekam gambar berwarna saat cahaya cukup. Namun, jika cahaya minim, CCTV akan merekam dalam warna hitam putih dengan bantuan fitur infrared atau night vision. Teknik ini merupakan hal yang umum digunakan pada sistem CCTV.

Selain itu, Nuh mengungkapkan bahwa dalam sidang 'kopi sianida' pada Agustus 2016, ada delapan channel CCTV yang ditampilkan, termasuk rekaman dari channel 9 yang disebut sebagai novum oleh pihak Jessica. Rekaman tersebut berasal dari flashdisk yang disebutkan oleh Darmawan Salihin dalam wawancara di stasiun TV.

Dalam perkembangan lain, tim kuasa hukum Jessica Wongso, yang mengajukan PK, memutuskan untuk keluar atau walk out dari ruang sidang. Mereka menyatakan keberatan atas kehadiran ahli yang dihadirkan oleh pihak jaksa. "Kami keberatan karena sidang ini adalah panggungnya pemohon, Jessica Wongso," ujar Hidayat, kuasa hukum Jessica, setelah walk out pada Senin (18/11/2024).

Jessica Wongso, yang sebelumnya divonis 20 tahun penjara karena terbukti membunuh Mirna, telah memperoleh pembebasan bersyarat pada Agustus 2024.

Begitulah terungkap ahli jaksa ungkap analisis cctv baru yang terkait kasus jessica wongso yang telah saya uraikan secara menyeluruh dalam news, berita Saya berharap artikel ini menambah wawasan Anda selalu berinovasi dan jaga keseimbangan hidup. share ke temanmu. Sampai jumpa di artikel selanjutnya

© Copyright 2024 - NUANSAPAGINEWS.COM Sumber Terpercaya untuk Berita Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.