Terungkap! Anggota Pansus Angket Haji DPR Soroti Intervensi Misterius di Balik Penyelenggaraan Haji

Nuansapaginews.com Dengan nama Allah semoga kita diberi petunjuk. Pada Hari Ini saya ingin berbagi pandangan tentang News, Politik yang menarik. Tulisan Tentang News, Politik Terungkap Anggota Pansus Angket Haji DPR Soroti Intervensi Misterius di Balik Penyelenggaraan Haji Jangan berhenti di tengah lanjutkan membaca sampai habis.

Jakarta - Anggota Panitia Khusus (Pansus) Angket Haji DPR, Marwan Jafar, mengungkapkan adanya intervensi dari pihak luar yang memengaruhi proses pansus terkait penyelenggaraan haji 2024. Hal ini disampaikan setelah hasil rapat yang disepakati sempat dianggap baik, namun mengalami perubahan drastis pada pagi harinya.

Marwan mengungkapkan, "Rapat malam itu sudah menghasilkan kesepakatan yang baik, tetapi pagi harinya semua kalimatnya berubah. Saya yakin ada beberapa pihak yang melakukan intervensi." Pernyataan ini disampaikan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada hari Kamis, 26 September 2024.

Politikus dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menyoroti adanya upaya lobi dari pihak luar agar pansus berjalan dengan lancar dan tanpa menyinggung pihak lain. "Seperti hantu, pihak ini tidak terlihat tetapi sangat terasa keberadaannya. Beberapa telepon dan lobi dilakukan agar pansus tidak tegas," ungkap Marwan.

Dia mengakui bahwa pada awalnya pembentukan pansus tidak memberikan efek yang signifikan, tetapi seiring berjalannya waktu, dampaknya terhadap pihak yang dianggap melanggar mulai terlihat.

Lebih lanjut, Marwan menginformasikan bahwa hasil pansus akan disampaikan dalam sidang paripurna terakhir pada hari Senin, 30 September 2024. "Semoga Ketua segera menandatangani, karena semua wakil ketua telah menandatangani," tambahnya.

Di sisi lain, Marwan Ja'far juga menyatakan bahwa tidak mungkin untuk memanggil paksa Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, yang telah tiga kali tidak memenuhi panggilan pansus. "Waktunya sudah tidak memungkinkan untuk pemanggilan paksa," jelasnya kepada wartawan pada hari Selasa, 24 September 2024.

Meski demikian, dia berharap bahwa kasus dugaan pelanggaran haji 2024 dapat diteruskan oleh anggota DPR RI periode mendatang, 2024-2029. "Pansus ini diharapkan dapat dilanjutkan jika dianggap perlu," tutup Ja'far.

Marwan menekankan komitmen PKB untuk memastikan semua dugaan pelanggaran dalam penyelenggaraan haji 2024 diusut tuntas. "Pelanggaran-pelanggaran yang ditemukan baik di dalam negeri maupun di Arab Saudi harus tetap diperiksa," pungkasnya.

Ia juga menyatakan keprihatinannya terhadap independensi pansus yang dinilai terpengaruh oleh intervensi pihak luar. "Penyerahan hasil kepada aparat penegak hukum menjadi sangat lunak," tambahnya.

Terima kasih telah mengikuti penjelasan terungkap anggota pansus angket haji dpr soroti intervensi misterius di balik penyelenggaraan haji dalam news, politik ini hingga selesai Semoga artikel ini menjadi inspirasi bagi Anda selalu berinovasi dalam bisnis dan jaga kesehatan pencernaan. Jika kamu suka Terima kasih atas perhatiannya