• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Transformasi Stasiun MRT Bundaran HI: Kini Berganti Nama!

img

Nuansapaginews.com Mudah mudahan kalian dalam keadaan sehat, Pada Kesempatan Ini aku mau berbagi pengalaman seputar News, Megapolitan yang bermanfaat. Catatan Penting Tentang News, Megapolitan Transformasi Stasiun MRT Bundaran HI Kini Berganti Nama, simak terus penjelasannya hingga tuntas.

Jakarta - Stasiun Moda Raya Terpadu (MRT) yang terletak di Bundaran Hotel Indonesia (HI) kini telah resmi berganti nama. Mulai Selasa, 8 Oktober 2024, stasiun ini dikenal sebagai 'Stasiun Bundaran HI Bank DKI'.

Pergantian nama ini diumumkan sebagai hasil kemitraan antara PT MRT Jakarta dan Bank DKI melalui hak penamaan (naming rights) yang diberikan kepada stasiun tersebut.

Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menyatakan bahwa peresmian hak penamaan ini menunjukkan sinergi nyata antara Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta dalam memberikan pengalaman terbaik bagi masyarakat.

“Stasiun ini merupakan salah satu yang paling padat, dengan sekitar 390 ribu orang yang menggunakan layanan ini setiap bulannya,” jelas Heru dalam keterangan tertulisnya, yang dikutip pada Jumat, 11 Oktober 2024.

Direktur Utama PT MRT Jakarta, Tuhiyat, juga menambahkan bahwa saat ini terdapat tujuh stasiun MRT Jakarta yang telah melakukan kerja sama serupa. Stasiun Bundaran HI Bank DKI menjadi stasiun kedelapan yang berganti nama melalui kemitraan ini.

“Kami terbuka untuk lebih banyak peluang kerja sama dalam hak penamaan stasiun sebagai salah satu inisiatif dalam meningkatkan pendapatan non tiket,” ungkap Tuhiyat.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi dalam memajukan sistem transportasi publik untuk mendukung gaya hidup masyarakat. “Kami berharap dapat menjalin lebih banyak kerja sama dan inovasi untuk meningkatkan pengalaman penumpang MRT Jakarta,” tambahnya.

Kemitraan hak penamaan ini direncanakan berlangsung hingga 2027. Selain itu, MRT Jakarta juga akan memperkuat sinergi dengan Bank DKI dalam sistem pembayaran digital, seperti JakCard dan MartiPay.

Adapun saat ini, ada delapan stasiun MRT Jakarta yang telah memiliki nama hasil kerjasama, di antaranya adalah Stasiun Lebak Bulus Grab, Fatmawati Indomaret, Blok M BCA, Senayan Mastercard, Istora Mandiri, Setiabudi Astra, Dukuh Atas BNI, dan yang terbaru, Bundaran HI Bank DKI.

Begitulah transformasi stasiun mrt bundaran hi kini berganti nama yang telah saya jelaskan secara lengkap dalam news, megapolitan, Terima kasih telah mempercayakan kami sebagai sumber informasi kembangkan ide positif dan jaga keseimbangan hidup. Jika kamu setuju Terima kasih telah membaca

© Copyright 2024 - NUANSAPAGINEWS.COM Sumber Terpercaya untuk Berita Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.